Pada hari Jumat, 17 September 2023, telah terlaksana kegiatan Sosialisasi Kreta Bali Smita yang ditujukan kepada pemilik usaha angkutan pariwisata Bali. Kreta Bali Smita merupakan suatu program standarisasi kelayakan kenyamanan dan umur kendaraan pariwisata di Bali melalui aplikasi Pelabelan Angkutan Pariwisata yang diintegrasikan dengan fitur Fleet Management System dan Vehichle Management System. Kegiatan ini bertempat di Ruang Rapat Dinas Perhubungan Provinsi Bali.
Sosialisasi ini dihadiri langsung oleh Bapak I Gde Wayan Samsi Gunarta, selaku Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Ibu Ida Ayu Nyoman Candrawati, selaku perwakilan dari Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Bapak Putu Agus Bayu C.D.E, selaku Direktur Bisnis dan Pengembangan Digital Perumda Kerthi Bali Santhi, Bapak I Ketut Widi, selaku ketua DPD ORGANDA Provinsi Bali, Bapak I Nyoman Sugiartha, selaku perwakilan dari PAWIBA (Persatuan Angkutan Wisata Bali) dan beberapa perusahaan transportasi anatar lain PT. Nadia Kencana , PT. Suar Melati Transport, PT. Travela Linkar, PT. Cendrawasih Ceria International (CCI Trans), PT. Yasa Sedana Transport (Gana) . Selain itu, juga dihadiri secara online oleh Bapak I Nyoman Susila, dari TUV Rheinland, perwakilan dari TransTRACK dan perwakilan dari Balai Pengelola Transportasi Darat.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan Kreta Bali Smita kepada seluruh pemilik usaha angkutan pariwisata yang terdapat di Bali terkait dengan adanya program labelling Kreta Bali Smita dan berharap untuk turut serta membantu menyukseskan program ini dengan menggunakan labelling Kreta Bali Smita yang sekaligus dapat menciptakan pariwisata Bali yang aman, nyaman dan berkelanjutan.
Sebagai ketua konsorsium Perumda Kerthi Bali Santhi menjalin kemitraan dengan pihak-pihak yang dapat mendukung kesuksesan program ini. Ini termasuk lembaga sertifikasi internasional seperti TUV Rheinland dan perusahaan teknologi transportasi yang menghadirkan sistem Feet Management System (FMS) & Vehicle Maintenance System (VMS) serta merancang aplikasi kbsmita.id. yaitu TransTRACK.
Diharapkan program ini dapat terus berjalan secara bertahap, memastikan bahwa dalam 1-2 tahun ke depan, semua pelaku pariwisata, baik lokal maupun luar Bali, dapat berpartisipasi untuk menyukseskan program ini. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi secara kualitatif dan mengarah pada peningkatan kualitas layanan di industri pariwisata Bali yang begitu dinamis. Program Kreta Bali Smita bukan hanya sekadar langkah awal, melainkan investasi besar untuk masa depan yang lebih teratur, efisien, dan kompetitif dalam dunia pariwisata global.
